Mencari Solusi Terbaik untuk Layanan Internet UM

Ada dua macam layanan internet UM yang disediakan oleh penyedia jasa internet (ISP=internet service provider) UM yaitu PT Telkom. Layanan tersebut sebagai berikut.

  1. Layanan internet 32 Mbps campuran (internasional/domestik) untuk jangka waktu 1 Januari — 31 Desember 2012, biaya Rp 660 juta.
  2. Layanan internet 32 Mbps internasional untuk jangka waktu 1 April – 31 Desember 2012, biaya Rp 484 juta.

Setelah dievaluasi, diputuskan bahwa hal yang sangat dibutuhkan saat ini adalah memisahkan layanan server dan layanan pengguna. Sayangnya dua layanan di atas tidak dapat digunakan secara maksimal untuk memisahkan layanan server dan layanan pengguna karena layanan kedua tanpa layanan domestik.

Pada tanggal 1 April 2012, layanan internet 32 Mbps internasional dicoba diubah menjadi 18 Mbps internasional + 60 Mbps domestik. Layanan 32 Mbps internasional dipakai untuk melayani server dan layanan 18 Mbps internasional + 60 Mbps domestik dipakai untuk melayani pengguna. Setelah layanan ini diterapkan bersamaan dengan layanan noproxy dan pengaturan routing (tanggal 4 Mei 2012)  maka layanan internet meningkat dengan cukup pesat.

Dream Team IT kemudian berdiskusi dengan PT Telkom untuk mengubah layanan 32 Mbps campuran (internasional/domestik) untuk melayani pengguna sedangkan layanan 18 Mbps internasional + 60 Mbps domestik digunakan untuk melayani  server. Layanan untuk server diminta untuk diubah menjadi 22 Mbps internasional + 40 Mbps domestik. Hal ini dengan pertimbangan bahwa pengakses server UM tidaklah sampai 60 Mbps domestik pada saat puncak. Kedua layanan ini belum dipisahkan sama sekali tetapi menggunakan load balancing sehingga jika layanan pengguna kurang maka masih bisa menggunakan sebagian dari layanan server.

Mohon masukan untuk solusi terbaik

 

Malang, 7 Mei 2012

Johanis Rampisela (anggota Pokja IT)

Post Author: humas admin

Comments are closed.