Buah untuk Konsumsi Rapat UM

Pada umumnya konsumsi rapat di UM menyajikan roti, kue, ayam goreng, ayam bakar, gudeg. Semakin banyak rapat yang diikuti maka semakin banyak yang dimakan dan badan semakin gemuk. Gemuk adalah awal berbagai macam penyakit. Pola konsumsi rapat perlu diubah. Rapat-rapat sebaiknya lebih banyak menyajikan buah-buahan dan sayur-sayuran. Buah-buahan bisa berupa pisang, jeruk, pepaya, mangga, anggur, dll. Merepotkan? Perlu membuat jasa katering di UM atau mengaktifkan yang sudah ada untuk menangani hal ini.

Apakah mungkin makan siang tanpa nasi, tanpa daging/ayam/ikan, tanpa cabe, dll? Banyak orang pesimis. Saya percaya dan sudah saya lakukan dan bisa. Di kantor saya di luar UM, sejak Mei 2008 kami memulai gerakan untuk mengurangi memasak, menghindari pengawet buatan, tanpa gula pasir (diganti madu), tanpa bumbu masak kimia, tanpa daging/ikan, tanpa gorengan, dll. Awalnya terasa berat tapi akhirnya bisa. Saat ini dari pagi pukul 8 sampai dengan pukul 16, semua orang di kantor hanya minum jus wortel/apel, makan berbagai macam buah-buahan. Hanya pada hari Sabtu kami boleh makan nasi, masak sendiri, mengurangi gorengan, dan tetap tanpa daging.

Biaya? Memang lebih mahal tetapi nyaris tidak ada yang mengantuk lagi, lebih sehat, lebih semangat, dan bertenaga. Nyaris tidak ada yang batuk dan pilek. Mereka yang semula kurus bisa mendekati normal, dan mereka yang semula gemuk bisa mendekati normal juga.

Kesehatan adalah harta yang utama. UM perlu mencoba, tidak perlu perdebatan panjang, yang perlu dilakukan adalah mencoba dan rasakan manfaatnya. Penyakit jantung adalah pembunuh nomor satu di dunia, kegemukan adalah penyebab utama penyakit jantung.

Malang, 8 Oktober 2009

Johanis Rampisela

Post Author: humas admin

Leave a Reply

Your email address will not be published.