BEM FMIPA UM Sukses Selenggarakan Science Entrepreneurship Corner 2020

Malang. Science Entrepreneurship (SE) merupakan sebuah organisasi mahasiswa intra kampus di bawah naungan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (BEM FMIPA). Salah satu fungsi dari organisasi Science Entrepreneurship ialah sebagai wadah pembinaan dan pengembangan minat serta potensi wirausaha mahasiswa sehingga mencetak generasi muda yang terampil khususnya di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Maka dari itu, untuk menunjang hal tersebut kami merancangkan sebuah kegiatan yang nantinya akan membantu mahasiswa dalam menemukan ide-ide kreatif di bidang wirausaha.

Science Entrepreneurship mengadakan acara yang diberi nama “Science Entrepreneurship Corner 2020”, dimana kegiatan ini merupakan program kerja dari bidang PSDM (Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa) dengan kendali penuh dari divisi Kaderisasi. Science Entrepreneurship Corner merupakan kegiatan berupa webinar untuk menambah wawasan dan menunjang kinerja pengurus Science Entrepreneurship.

Dalam kegiatan ini kami mengangkat tema “Let Yourself Be A Creative and Inovatif  Young  Enterpreneur” dengan dua sub tema yaitu “Step by Step Merancang Bisnis Kreatif sambil Kuliah” yang dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2020 dan “Creating Innovative Startup to Solve Problems” yang dilaksanakan pada 21 September 2020, dari adanya kegiatan ini, diharapkan mampu memotivasi anggota Science Entrepreuneurship untuk terjun dalam dunia kewirausahaan, sehingga menjadi wirausaha muda yang kreatif dan inovatif.

Science Entrepreneurship Corner ini didasari karena minimnya pengetahuan dan pengalaman mahasiswa akan ilmu wirausaha. Kegiatan ini, diselenggarakan dengan menghadirkan seorang pemateri yang kompeten pada bidang kewirausahaan, nantinya kegiatan Science  Entrepreneurship Corner akan digunakan sebagai ajang bertukar pikiran tentang cara untuk menumbuhkan jiwa wirausaha, meningkatkan kemampuan kewirausahaan, serta menciptakan peluang usaha.

Pada acara Science Entrepreneurship Corner I dengan sub tema “Step by Step Merancang Bisnis Kreatif sambil Kuliah” yang dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2020. Pemateri : Muhammad Risam Hidayatulloh, Beberapa materi yang disampaikan oleh Pemateri diantaranya adalah

  1. Cara memperoleh Ide Bisnis yang Kreatif
  2. Kerja Keras

Kesuksesan sebuah bisnis tidak akan bisa didapatkan dengan cara yang instan. Kamu harus siap untuk kerja keras dan berkorban segalanya, mulai dari waktu, tenaga, pikiran hingga uang. Dengan begitu pastinya kemampuan kamu akan lebih terasah dan mental kamu siap untuk menghadapi berbagai tantangan.

  • Bangunlah Sistem Bekerja

Saat kamu sudah berani untuk memulai sebuah bisnis, hal pertama yang harus kamu fokuskan adalah sistem dari bisnis itu sendiri. Dengan memiliki sistem bisnis yang baik, perjalanan bisnis kamu untuk meraih kesuksesan akan lebih mudah dan lancar. Mulai dari titik ini bisnis kamu akan lebih berpotensi untuk meraih pundi-pundi keuntungan.

  • Pantang Menyerah

Yang namanya menjalankan bisnis pasti ada naik turunnya, pasang surutnya hingga untung ruginya. Namun jangan jadikan hal tersebut sebuah halangan untuk kamu bisa meraih kesuksesan. Jadikan kegagalanmu menjadi sebuah pembelajaran. Pastikan kamu memiliki sikap yang pantang menyerah untuk terus bangkit dan memulai kembali.

  • Kembangkan Ide

Modal awal dalam memulai bisnis tentu saja adanya sebuah ide. Dimana ide ini nantinya akan menjadi sebuah pondasi dalam membangun sebuah bisnis yang sukses. Namun ide tidak akan datang begitu saja, sebab kamu perlu mengembangkan dan melatih diri sendiri agar kualitas diri kamu juga meningkat.

  • Optimis

Berbagai hal seperti rintangan dan kegagalan yang dihadapi dalam menjalankan usaha akan terasa sangat berat dan sulit untuk dijalankan. Namun jika kamu selalu bisa untuk positif thinking salah satunya seperti menamkan rasa optimis dalam diri, tentunya kamu akan bisa lebih baik untuk menghadapi segala persoalan dalam bisnis yang akan kamu kembangkan.

  • Open Minded

Dalam menjalankan sebuah bisnis kamu pasti akan menemukan banyak perubahan dan juga kondisi yang akan dihadapi, seperti tren pasar hingga hype yang seringkali berubah. Untuk menyikapi hal tersebut pastikan kamu selalu berpikiran terbuka dan siap menerima masukkan (kritik/saran).

  • Profesional

Sikap profesional wajib dimiliki setiap orang, mulai dari lingkungan perkantoran hingga lingkungan bisnis. Sikap profesional seperti ini akan membantu kamu agar tetap fokus pada rencana yang ingin kamu lakukan untuk memajukan sebuah bisnis. Bukan hanya itu saja, sikap profesional juga bisa membuat kamu lebih tegas, lugas dan cepat dalam menghadapi setiap persoalan yang datang.

  • Tekun dan Berdoa

Setiap hal yang kita lakukan pasti selalu ada izin dari Tuhan Yang Maha Esa. Jika kamu sudah melakukan berbagai macam usaha untuk menjalankan sebuah bisnis, jangan lupa mengiringi ketekunan dengan rajin berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar jalanmu untuk meraih sebuah kesuksesan dalam berbisnis lebih mudah.

  • Dukungan Dibalik Layar

Mutlaknya, manusia adalah makhluk sosial. Manusia selalu butuh orang lain untuk hidup. Hal inilah yang juga berlaku di dalam dunia bisnis. Kamu perlu dukungan dari lingkungan orang-orang terdekat seperti keluarga, terutama orang tua yang memberikan kamu banyak masukan positif. Maka dari itu, kamu membutuhkan dukungan agar segala jenis masalah dan tantangan yang kamu hadapi akan lebih mudah untuk dilalui.

  • Cara Mendapatkan Ide Bisnis yang Kreatif
  • Temukan permasalahan yang dihadapi masyarakat

Poin pertama ini sudah kita singgung di atas mengenai membaca lingkungan sekitar. Artinya Anda perlu turun langsung untuk melihat kondisi lingkungan dan mencari permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat. Kunci untuk menemukan permasalahan yang terjadi di masyarakat adalah dengan melihat apa yang dibutuhkan oleh banyak orang namun belum ada yang mendapatkan solusinya. Niatkan dalam diri untuk memberikan solusi pada permasalahan yang terjadi.

  • Lakukan Riset produk dan Bisnis

Riset perlu dilakukan aga bisa memastikan ide bisnis di terima di pasar.  Anda bisa melakukan riset dengan memanfaatkan internet. Dengan browsing kita bisa lebih mudah menemukan ide bisnis yang kreatif dan inovatif. Anda bisa menemukan produk dan ide bisnis  yang berhubungan dengan ide yang ada di pikiran Anda. Dari penelusuran tersebut Anda akan lebih mudah memadukan produk atau bisnis yang sudah ada menjadi ide bisnis yang lebih kreatif dan inovatif

  • Belajar dari kesuksesan orang lain

Dengan mengamati bisnis yang sudah mapan atau boleh dikatakan sukses kita akan mengetahui keunggulan dari bisnis tersebut. Karena bisnis yang sudah mapan memliki berbagai keunggulan yang dapat kita pelajari. Sehingga kita bisa mendapatkan ide bisnis serupa namun mesti dimodivikasi agar mempunyai nilai lebih. Mulai sekarang jika Anda bepergian cobalah amati perusahaan-perusahaan sukses. Karena itu bisa menjadi ide bisnis untuk Anda modivikasi.

  • Dapatkan inspirasi dari masalah personal

Dengan mengamati bisnis yang sudah mapan atau boleh dikatakan sukses kita akan mengetahui keunggulan dari bisnis tersebut. Setelah membaca tulisan sampai di sini, saya anggap Anda sudah faham tenang berpikir kreatif dan positif. Maksudnya mulai saat ini ketika Anda mendapati suatu masalah berhentilah mengeluh. Berpikirlah positif dan carilah solusi dari permasalahan tersebut. Karena bisa jadi solusi yang Anda temukan dari permasalahan yang datang menjadi sebuah ide bisnis terbaik Anda. Sebagai contoh go-jek, Nadiem Makarim (Founder Go-Jek) pernah mengatakan bahwa ide Go-Jek sebenarnya muncul lantaran ia sering mendapati ojek langganan nya nongkrong begitu lama hanya untuk menunggu calon penumpang.

  • Belajar dari masalah orang lain

Maksud nya kita bisa menemukan ide bisnis dari permaslahan yang dikeluhkan oleh orang lain terkait produk atau perusahaan yang sudah ada. Dari respon orang lain ini lah kita tahu bahwa terdapat kekurangan dari perusahaan tersebut. Artinya ada hal-hal yang tidak bisa dipenuhi oleh perusahaan yang sudah berjalan tersebut. Dan ini bisa menjadi ide yang bagus untuk membangun sebuah usaha.

  • Amati trend yang sedang berkembang

Trend adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta. Anda bisa mengamati trend pada lingkungan sosial, politik atau lingkungan dan kemudian menjadikannya inspirasi memulai sebuah bisnis yang inovatif. Dengan mengikuti trend Anda akan dengan mudah dalam menjaring konsumen dalam waktu yang cepat. Namun mesti diperhatikan saat Anda memulai usaha dengan mengikuti trend. Usahakan bisnis Anda berbeda dari yang sudah ada. Setidaknya ada nilai lebih sehingga menarik konsumen untuk memilih perusahaan yang Anda jalankan dari pada yang lain, dan pastikan Anda suda mempunyai solusi seandainya trend bisnis tersebut memudar.

  • Berfikir out of the box

Pada tahap ini, Anda harus peka dalam membaca peluang atau ide-ide umum yang berada di pasaran. Tidak sedikit bisnis inovatif yang lahir dari gagasan biasa, hanya saja dijalankan dari sudut pandang berbeda. Prinsipnya adalah pikirkan hal yang belum pernah dipikirkan oleh orang lain! Jika Anda mampu melakukannya pada setiap tahap dan sumber inspirasi ide bisnis di atas, maka Insya Allah akan mudah menemukan ide bisnis kreatif yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Langkah Merealisasikan Ide Bisnis
  • Definisikan Ide

Hal yang pertama dilakukan ketika telah menemukan ide bisnis adalah mendefiniskan ide tersebut. Buatlah konsep yang lebih spesifik dari ide bisnis yang sudah Anda pikirkan. Pertimbangkan segala hal termasuk target pasar, nilai pembeda, hingga peluang dan kompetitor yang ada.

  • Praktikan Ide Bisnis

Untuk mengetahui seberapa besar demand dari produk ide bisnis Anda, maka Anda perlu melakukan uji coba pasar. Cobalah untuk menawarkan produk yang tengah Anda gagas kepada saudara, teman, atau kolega. Kemudian, Anda bisa meminta mereka untuk memberikan feedback berupa komentar, kritik, dan saran terkait produk uji coba Anda.

  • Identifikasi Kebutuhan Resource Produk Bisnis

Setelah Anda memiliki data demand dari produk Anda, langkah selanjutnya adalah melakukan identifikasi segala resource yang akan dibutuhkan dalam menjalankan bisnis. Pastikan Anda sudah mengumpulkan segala hal yang mendukung gagasan idemu seperti pengetahuan bisnis, biaya produksi, pemasaran, waktu, dan lain sebagainya.

  • Mengamankan Modal

Setelah mengatahui kebutuhan resource bisnis Anda, maka Anda akan mendapatkan estimasi biaya modal yang harus dimiliki. Anda perlu memikirkan dari mana bisa mendapatkan biaya sebesar estimasi harga dari kebutuhan tersebut. Anda bisa menggunakan tabungan, pinjaman bank, atau mencari pekerjaan sampingan untuk mengumpulkan modal awal.

  • Membuat catatan to do list

Setelah yakin dengan empat langkah di atas, maka Anda bisa mulai mencatat pekerjaan-pekerjaan yang bisa Anda lakukan. Buatlah catatan to do list untuk mempermudah Anda dalam melakukan langkah-langkah peluncuran produk. Catatlah dengan detil langkah apa yang harus Anda ambil dan juga segala kebutuhan dan risiko yang dihasilkan.

  • Tetapkan Deadline

Memiliki tenggat waktu atau deadline berguna untuk mendisiplinkan segala rencana kerja. Dengan deadline tersebut, Anda bisa menentukan pencapaian apa yang akan diraih di waktu-waktu yang telah ditentukan. Anda bisa membuat deadline dan tempo waktu dari awal perencanaan pembuatan produk hingga pasca peluncuran produk.

  • Evaluasi

Setelah melakukan peluncuran produk bisnis, Anda perlu untuk melalukan evaluasi pada produk bisnis Anda. Dengan melakukan evaluasi ini, Anda bisa mengetahui kekurangan dari produk tersebut dan bagaimana cara untuk memperbaikinya. Meski terdengar sederhana dan mudah, merealisasikan ide bisnis merupakan proses yang cukup panjang. Proses ini akan cukup sulit sehingga Anda harus gigih dan tekun dalam menjalankan segalanya. Yang perlu Anda ingat adalah ide bisnis hanya akan menjadi ide jika Anda tidak memulai langkah kecil untuk mewujudkannya. Kalau dirasa ide bisnis Anda cukup habat, maka mewujudkan hal tersebut akan menjadi jauh lebih hebat

  • Tips dan Trik Memulai Bisnis Sambil Kuliah
  • Prinsip utama, jangan bolos kuliah untuk bisnis

Ini harus dihindari karena tentu saja tidak dibenarkan mengorbankan pendidikan demi bisnis meskipun usahamu itu sangat berarti. Jangan mengorbankan salah satu, tapi prioritaskan keduanya. Apalagi jika kamu berkuliah dengan mengandalkan sokongan dari orang tua, maka jangan mengorbankan uang dari mereka. Sebaiknya justru buktikan bahwa meskipun kamu punya kegiatan lain yaitu berbisnis di luar jadwal kuliah, tapi nilai-nilaimu masih layak untuk dibanggakan. Jangan gampang bolos saat kuliah dengan alasan mengurusi bisnis. Karena bagaimana orang tua mau mendukung bisnismu jika kamu lalai dan sering membolos?

  • Lakukan pekerjaan bisnis di luar jam kuliah

Jika kamu ingin sukses menjalankan bisnis sembari kuliah, maka kamu harus menyeimbangkan keduanya. Lakukanlah pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan bisnismu di jam-jam di luar perkuliahan, seperti saat jam istirahat, sepulang kuliah, atau pagi-pagi sebelum berangkat kuliah. Waktumu beristirahat kamu mungkin sedikit namun tentu saja hasilnya akan sepadan.

  • Apabila ada hal yang benar-benar urgen, gunakan jatah absen

Kalau ada hal yang benar-benar mendesak sekali dalam bisnismu sebaiknya kamu tidak titip absen, lebih baik gunakan jatah absen. Biasanya ada peraturan kita boleh mengikuti ujian suatu mata kuliah kalau absen tidak melebihi 25 persen. Hal itu berarti kamu memiliki kesempatan membolos 3-4 pertemuan dalam satu semester. Manfaatkan hal tersebut.

  • Selesaikan tugas kuliah dengan berkelompok

Pengusaha muda harus kerja cerdas. Alih-alih sekadar menyontek atau menyalin hasil pekerjaan teman, lebih baik kamu kerjakan tugas secara berkelompok. Jangan biasakan untuk menyontek karena menyangkut kredibilitasmu sebagai pengusaha dan sebagai individu. Masak sih kamu mau dikenal sebagai tukang contek? Meskipun nanti kamu sudah jadi pengusaha sukses, imej sebagai tukang contek pasti akan terus tertanam di pikiran teman-teman kamu. Nggak mau kan?

  • Jadikan teman sebagai target empuk

Teman-teman sendiri biasanya merupakan target empuk bisnis kita karena bisnis saat kuliah biasanya berhubungan dengan kebutuhan mahasiswa. Jadi teman-teman kamu merupakan target pasar yang sangat potensial. Jalin keakraban dengan mereka, tawarkan produkmu saat bersosialisasi dengan mereka, sambil kumpul-kumpul atau sembari menunggu kuliah dimulai.

  • Jangan menunda pekerjaan

Kamu harus memiliki manajemen waktu yang baik. Buatlah to-do-list agar tugas-tugas kuliah maupun pekerjaan-pekerjaan bisnis tidak terlupa dikerjakan. Jangan menunda-nunda mengerjakan tugas karena semakin ditunda akan semakin menumpuk dan terbebani untuk mengerjakan semuanya sekaligus.

Pada acara Science Entrepreneurship Corner II dengan sub tema “Creating Innovative Startup to Solve Problems” yang dilaksanakan pada 21 September 2020, Pemateri Ari Gunawan, Beberapa materi yang disampaikan oleh Pemateri diantaranya adalah

  1. Kenapa harus menjadi seorang entrepreneur?

“Kamu ini bangun pagi, mandi, pamit kerja, pake seragam, kaki dibungkun sepatu, berangkat pagi pulang sore, bayaran nggak seberapa. Kerja apa dikerjain?” “Orang bodoh sulit mendapat pekerjaan sehinnga dia terpaksa buak usaha sendiri. Dalam perjalanan bisnisnya agar semakin sukses dia harus merekrut orang pintar. Alhasil orang bodoh tadi menjadi bos dari orang pintar” Bob Sadino. Kedua perkataan dari Bob Sadino tersebut dapat dijadikan motivasi untuk menjadi seorang Entrepreneur yang sukses dan dengan merekrut rekan kerja yang ahli dibidangnya.

  • Apakah bisa membangun bisnis seperti membangun candi dalam semalam?

Membangun bisnis tidak butuh pengalaman, yang penting adalah memulai saja terlebih dahulu.

  • How I Can Start?

Kunci penting adalah Idea (Ide)

  • SDGs 2030

SDGs 2030 merupakan sebuah program pembangunan dunia yang mana memiliki tujuan untuk mensejahterakan masyarakat dunia dan melestarikan alam dengan terdapat 17 faktor utama sebagaimana tercapainya 169 target yang telah ditentukan dalam waktu yang telah disepakati. Berikut tujuan dari 17 faktor tersebut.

  • Mengakhiri kemiskinan dalam segala bentuk dimanapun
  • Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan nutrisi yang lebih baik dan mendukung pertanian berkelanjutan
  • Memastikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan untuk semua usia
  • Memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas setara, juga mendukung kesempatan belajar seumur hidup bagi semua
  • Mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan semua perempuan dan anak perempuan
  • Memastikan ketersediaan dan manajemen air bersih yang berkelanjutan dan sanitasi bagi semua
  • Memastikan akases terhadap energi yang terjangkau, dapat diandalkan, berkelanjutan dan modern bagi semua
  • Mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan tenaga kerja penuh dan produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua
  • Membangun infrastruktur yang tangguh, mendukung industralisasi yang inklusif dan berkelanjutan dan membantu perkembanagn inovasi
  • Mengurangi ketimpangan didalam dan antar negara
  • Membangun kota dan pemukiman yang inklusif, aman, tangguh dan berkelanjutan
  • Memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan
  • Mengambil aksi segera untuk memrangi perubahan iklim dan dampaknya
  • Mengkonservasi dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber data laut, samudra dan maritim untuk pembangunan yang berkelanjutan
  • Melindungi, memulihkan dan mendukung penggunaan yang berkelanjutan terhadap ekosistem daratan, dan mengelola hutan secara berkelanjutan, memerangi desertifikasi (penggurunan), dan menghambat dan membalikkan degredadi tanah dan menghambat hilangnya keaneragaman hayati
  • Mendukung masyarakat yang damai dan inklusif untuk pembangunan berkelanjutan, menyediakan akses terhadap keadilan bagi semua dan membangn institusi-institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif semua level
  • Menguatkan ukuran imlementasi dan merevitalisasi kemitraan global untuk pembangunan yang berkelanjutan
  • Revolusi Industri 4.0

Revolusi Industri 4.0 merupakan fenomena yang mengkolaborasikan teknologi siber dan teknologi otomatisasi. Revolusi Industri 4.0 dikenal juga dengan istilah “cyber physical system”. Konsep penerapannya berpusat pada otomatisasi. Dibantu teknologi informasi dalam proses pengaplikasiannya, keterlibatan tenaga manusia dalam prosesnya dapat berkurang. Dengan demikian, efektivitas dan efisiensi pada suatu lingkungan kerja dengan sendirinya bertambah

Dalam mencari ide, dapat menggunakan metode ATM, yaitu singkatan dari Amati, Tiru, dan Modifikasi.

Merancang Business Model Canvas (BMC)

  • Customer Segments

Who is your main customers? What do they want?

  • Vlue Proportion

What’s good abaout your product, service? Is it the features, design price, functions?. What makes people by from you?

  • Channels

How do people know about your product? How will you deliver?

  • Customer Realtionships

How do you keep your customers happy? How to keep them loyal?

  • Revenue Streams

How do you make money? Selling products, rent space, charge fee? How much?

  • Key Resources

What do yu need to make products or serve customers? What resources

  • Key Activities

What are the main activities of your company? Activities in making product or serving customers?

  • Cost Structure

What are the costs that company must pay to produce products, serving, customers? Salary, electricity, marketing, office rent?

  • Key Partners

Who helps you to make running your business easier? Suppliers, business partner, associations? What can they do to help you?

  • How I Can Start Develop Ideas?

Dapat melalui PKM (Program Kreativitas Mahasiswa), PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional), CPPBT (Calon Persahaan Pemula Berbasis Teknologi), PPBT (Perusahaan Pemula Berbisnis Teknologi)

  • Cara untuk memulai bisnis
  • Menggunakan metode Design Thinking dalam mendapatkan ide yang inovatif untuk memulai bisnis
  • Mulai merancang Business Model, seperti salah satunya menggunakan Business Model Canvas
  • Melakukan Testing Model, untuk mengetahui apakah ide yang dikembangkan tersebut sudah baik atau ada yang perlu untuk diperbaiki.

Pewarta: Sansan Hastuti Ningrum

Post Author: humas admin