Tersier: Inovasi Mahasiswa Universitas Negeri Malang Untuk Mengurangi Perilaku Merokok.

Merokok merupakan salah satu kebiasaan negatif manusia yang sudah lama dilakukan. Saat ini, pengguna rokok bukan lagi hanya orang dewasa melainkan juga meluas pada remaja dan bahkan anak anak. Dampak yang ditimbulkan rokok tidak bisa dianggap sepele, karena banyak pelaku kasus kriminal dan narkotika yang berawal dari pengguna rokok. Faktanya banyak pengguna rokok yang ingin berhenti merokok namun kesulitan karena efek yang ditimbulkan saat berhenti rokok membuat orang tersebut tidak nyaman karena merasa gelisah sampai stress. Dalam dunia psikologi, salah satu cara untuk menghilangkan stress dan menanamkan motivasi serta sugesti positif adalah dengan cara terapi relaksasi hipnosa. Relaksasi hipnosa adalah proses melepaskan ketegangan dan mengembalikan keseimbangan baik pikiran maupun tubuh. Teknik relaksasi sangat penting dalam mengelola stress karena stres dikenal untuk berkontribusi bagi perkembangan banyak penyakit.

Berangkat dari latar belakang permasalahan yang dialami perokok yang ingin berhenti mengkonsumsi rokok, Tim PKM-PSH Tersier Mahasiwa Universitas Negeri Malang, yaitu Levy Indriana, Luluk Kumala dan Zefry Okta berhasil menggabungkan terapi relaksasi hipnosa dengan media inhaler aromaterapi yang bertujuan untuk mengurangi perilaku merokok di kalangan mahasiswa. Inhaler aromaterapi dipilih karena diharapkan mampu memunculkan rasa rileks dan nyaman seperti saat melaksanakan proses terapi.

Hasil yang didapatkan cukup memuaskan karena subjek yang sudah diberikan perlakuan yaitu proses terapi mengalami penurunan konsumsi rokok dari 16 batang rokok menjadi 3 batang rokok pada minggu pertama dan berhasil berhenti total pada minggu selanjutnya. Diharapkan nantinya proses terapi ini dapat dijadikan referensi untuk terapis serta psikolog tidak terkecuali masyarakat luas maka TIM tersier juga menghasilkan modul terapi khusus serta video edukasi tentang hipnosa.

Penulis: Levy Indriana

Post Author: humas admin

Leave a Reply

Your email address will not be published.