Mahasiswa KKN UM Membagikan Masker Kepada Warga Curungrejo

Penyerahan Masker kepada PPAI Al- Karomah

Malang – Dalam rangka upaya memutus rantai penularan dan penyebaran COVID-19, mahasiswa Universitas Negeri Malang di tengah masa pandemic tetap melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat. Salah satu kegiatannyaya itu melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) edisi COVID-19 yang diselenggarakan pada waktu liburan semester. Tentunya kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa ini dalam pelaksanaan kegiatannya tetap mengikuti protocol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia ataupun Universtas Negeri Malang.

Per 30 Juni 2020, para ahli memperingatkan kini bahwa jarak aman agar tak tertular COVID-19 berubah dari 1,5-2 m menjadi 6 meter. Dikabarkan sebelumnya, COVID-19 memang bisa menular melalui droplet atau percikan dahak. Namun penelitian terbaru menyebutkan, COVID-19 juga bisa menular lewat mikrodroplet. Hal tersebut disampaikan oleh Motivator Kesehatan Dr. Handrawan Nadesul.

“Hal yang paling masyarakat harus tahu, penularan (COVID-19) dulu kita anggap lewat droplet. Ternyata dibuktikan dengan fotografi teknologi tinggi adalah mikrodroplet,” kata Han dalam ngobrol ringan bincang buku “Yang BaruIhwal Covid-19” di live Instagram @bukukompas, Selasa (28/4/2020).

Mikrodroplet memiliki ukuran yang lebih kecil dari droplet. Tidak seperti droplet yang jarak percikannya sekitar 1,5-2 meter. Percikan mikrodroplet bisa menjangkau jarak sampai 6 meter atau lebih.

Maka dari itu mahasiswa Universitas Negeri Malang melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata berupaya membantu masyarakat dalam menyediakan masker yang bertujuan membantu dan melindungi masyarakat saat beraktivitas di luar rumah.

Mahasiswa UM menyerahkan bantuan Masker kepada Pihak Lembaga Pendidikan Johen Mal

Mahasiswa KKN UM 2020 memproduksi 1000 masker kain dan telah dibagikan kepada masyarakat Desa Curungrejo secara gratis. Alasan digunakan masker kain karena harga yang lebih terjangkau, mengurangi sampah yang diakibatkan penggunaan masker bedah sekali pakai, serta bisa dicuci dan dipakai kembali. Pembagian masker diberikan kepada beberapa pihak yaitu PPAI Al Karomah, Lembaga Pendidikan Johen Mal, SDN Curungrejo 1, dan SDN Curungrejo 2.

Mahasiswa UM menyerahkan bantuan Masker kepada Pihak Pondok Pesantren Al- Karomah

Pewarta : Felicito Rizal Putra – Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil UM

Pewarta Foto : Tim dokumentasi KKN UM Desa Curungrejo

Post Author: humas admin

Leave a Reply

Your email address will not be published.